BIMBINGAN KONSELING SMA Al AZHAR 3 BANDAR LAMPUNG

Minggu, 22 November 2015

Manfaat Kecerdasan Emosional



Manfaat Kecerdasan Emosional
Pengendalian emosi sangat penting dalam kehidupan manusia karena melalui emosi yang terkendali maka bentrokan antara satu dengan yang lain sangat jarang sekali terjadi. Jika seseorang itu dapat mengenal, mengendalikan emosinya dan dapat menyalurkan emosi itu kearah yang benar dan bermanfaat, maka akan cerdas dalam emosinya. Dengan menggunakan aspek-aspek kecerdasan emosionalnya dengan baik, otomatis akan timbul sikap individu yang diharapkan tersebut.
Perkembangan kecerdasan emosional ini berhubungan erat dengan perkembangan kepribadian dan kematangan kepribadian. Dengan kepribadian yang matang dapat menghadapi dan menyelesaikan berbagai persoalan, dan betapapun beban dan tanggung jawabnya besar tidak menjadikan fisik menjadi terganggu.
 Jadi kecerdasan emosional merupakan aspek yang sangat dibutuhkan dalam mengemudi dan dalam kehidupan bermasyarakat, selain itu masih banyak manfaat kecerdasan emosional yang lain yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari, selain di lingkungan keluarga, sekolah dan lingkungan bermasyarakat. Selain itu kecerdasan emosionallah yang memotivasi kita untuk mencari manfaat, potensi dan mengubahnya dari apa yang kita pikirkan menjadi apa yang kita lakukan. Karena  kecerdasan emosional itu bukan muncul dari pemikiran intelek yang jernih tetapi muncul dari hati nurani, sehingga apapun  yang muncul dari perasaan  akan selalu memberikan informasi penting yang memotivasi kita untuk mencari potensi yang kita miliki serta dapat  menggunakannya secara baik dan benar. Meskipun Kecerdasan Emosional ini sifatnya dinamis, tidak tetap dan bisa berobah setiap saat, tetapi bila kecerdasan ini konsisten dimiliki, maka  semakin tua orang akan menjadi semakin bijaksana, Kecerdasan emosional tersebut sangat bermanfaat bagi semua golongan umur  di semua strata kehidupan, diantaranya dapat membuat  orang  tidak depresi, tidak cepat putus asa, tidak membuat implusif dan agresif, tidak cepat puas, tidak egois, selalu terbuka pada kritikan, terampil dalam melakukan hubungan sosial, tidak mudah marah dan lain sebagainya,  dan ini semua tentu akan berdampak positif untuk menghilangkan sosial problem, sebagai dampak  negatif globalisasi yang saat ini banyak terjadi di masyarakat.

PENGENDALIAN DIRI MELALUI KECERDASAN EMOSIONAL (EQ)



 KECERDASAN EMOSIONAL (EQ)


Kecerdasan emosional atau Emotional Qoutient (EQ), adalah salah satu kecerdasan manusia yang saat ini sangat diperlukan dalam upaya untuk pengendalian diri dengan cara pengendalian emosi. Menurut Daniel Goleman dalam bukunya Emotional Intellengence (hal. 411–412), emosi dikelompokkan  dalam beberapa golongan yaitu: amarah,  kesedihan, rasa takut, kenikmatan,  cinta,  terkejut,   jengkel dan  juga  malu. Secara umum Emosi bisa bersifat positif  diantaranya yaitu  rasa senang,  cinta kasih, kehati-hatian, bahagia, dan juga bisa bersifat negatife misalnya rasa iri, dengki, rasa marah, ketakutan, dan lain sebagainya
      Emosi yang muncul sebetulnya dapat menjadi sumber energi, autentisitas dan semangat manusia yang sangat kuat,  tergantung bagaimana cara mengelola emosi tersebut, sehingga bisa sebagai energi pengaktif untuk aktifitas kehidupan kita sehari-hari, misalnya; empati, integritas, kredibilitas, keuletan, saling percaya dan juga untuk hubungan sosial lainnya. Untuk mencapai kondisi tersebut yang perlu dilakukan hanya dengan menggunakan kecerdasan,  karena dengan  cerdas emosi kita akan dapat mengelola emosi dengan baik dan terarah.Orang yang mempunyai kecerdasan emosional  adalah mereka yang sudah mampu mengenali, mengelola, memanage, mengarahkan, memanfaatkan dan mengoptimal-kan emosi kita, serta  mampu mengenali emosi orang lain juga mampu membina hubungan dengan orang lain.